Pemuda Yamin yang menjadi wakil Jong Soematra Bond dalam kepanitiaan Kongres Pemuda II menduduki jabatan sekretaris. Saat itu, usia M. Yamin 25 tahun dan sebagai mahasiswa Fakultas Hukum Tingkat I. Panitia Kongres Pemuda II ini tersusun pada bulan Juni 1928. Semangat satu bangsa tergambar dari kepanitiaan yang terdiri dari wakil-wakil perkumpulan pemuda.
Susunan Panitia Kongres Pemuda II Tahun 1928
Ketua : Sugondo Djojopuspito (Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia)
Wakil Ketua : Djoko Marsiad (Jong Java)
Sekretaris : Muhammad Yamin (Jong Soematranen Bond)
Bendahara : Amir Sjarifudin (Jong Bataks Bond)
Pembantu I : Djohan Muh Tjai (Jong Islamieten Bond)
Pembantu II : Kotjosungkono (Pemuda Indonesia)
Pembantu III : Senduk (Jong Celebes)
Pembantu IV : J. Leimena (Jong Ambon)
Pembantu V : Rohjani (Pemuda Kaum Betawi)
Acara Kongres Pemuda II Tahun 2008
Kerapatan (Kongres) Pemoeda-Pemoeda Indonesia
di Weltevreden (Jakarta)
27 – 28 Oktober 2008
Rapat Pertama
27 Oktober, malam Minggoe
7.30 – 11.30 di gedoeng Katholike Jongelingen Bond, Walterlooplein
1. Memboeka kerapatan oleh Toean Soegondo
2. Menerima salam dan menhoekai kerapatan.
3. Dari hal Persatoean dan Kebangsaan Indonesia, oleh Moeh. Yamin
Rapat Kedoea
(28 Oktober 1928, hari Minggoe 8 – 12 Ost Java Bioscoop, Koningsplein Noord) Membitjarakan perkara pendidikan oleh :
Poernoemoewoelan
S. Mangoensarkoro
Djokosarwono
Ki Hadjar Dewantoro
Rapat Ketiga
(28 Oktober 1928 malam Senen 5.30 – 7.30 di gedoeng Indonesisch Clubhuis Kramat 106)
1. Arak-arakan pandoe (Padvinderij 17.30 – 19.30)
2. Dari hal pergerakan Pandoe oleh T. Ramelan
3. Pergerakan Pemoeda Indonesia dan Pergerakan Pemuda di tanah loearan oleh T Mr Spenario
4. Mengambil kepoetoesan
5. Menoetoep kerapatan.
KONGRES PEMUDA
Pada tahun 1926 telah banyak berdiri organisasi kepemudaan. Manifesto politik PI kemudian banyak berpengaruh terhadap alam pikiran aktivis kepemudaan pada waktu itu. Pada tanggal 20 april – 2 mei 1926 di Jakarta diadakan kongres pemuda Indonesia I. kongres tersebut dihadiri oleh wakil-wakil organisasi pemuda seperti jong java, jong sumatranen bond, jong ambon, sekar rukun, jong islamieten bond, jong bataks bond, dan sebagainya. Kongres yang diketuai oleh M. tabrani ini menghasilkan keputusan penting sebagai berikut.
a. Akan dipersiapkan pelaksanaan kongres pemuda II
b. Semua perkumpulan pemuda diusulkan bersatu dalam organisasi pemuda Indonesia
Hasil keputusan tersebut akhirnya ditindaklanjuti, yaitu dengan melaksanakan kongres pemuda II pada tanggak 26-18 oktober 1928.
Kongres pemuda II dihadari oleh wakil-wakil dari organisasi-organisasi seluruh Indonesia. Di samping itu, hadir pula wakil-wakil dari partai politik dan organisasi pergerakan pergerakan seperti BU,PNI,PSI dan sebagainya.
Pelaksanaan kongres pemuda II terbagi dalam tiga siding, sebagai berikut :
a. Sidang pertama, 27 oktober 1928 di gedung balai pemuda katolik.
b. Sidang kedua, 28 oktober 1928 (8.00-12.00) di gedung, jalan merdeka utara 14
c. Siding ketiga, 29 oktober 1928 (17.00-23.00) bertempat di gedungt IC, kramat Raya 106
Adapun bunyi Sumpah Pemuda sebagai berikut.
Pertama : kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah dara yang satu, tanah Indonesia.
Kedua : kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia
Ketiga : kami putra dan putri Indonesia mengunjung bahsa persatuan, bahsa Indonesia.
Sumpah pemuda memiliki beberapa arti penting sebagai berikut:
a. Mendorong semangat persatuan kebangsaan,
b. Mendorong semangt perjuangan untuk menuntut Indonesia merdeka.
c. Mendorong pertumbuhan bahasa Indonesia.
d. Merupakan dokumen sejarah yang sangat kaya.
Pada tahun 1926 telah banyak berdiri organisasi kepemudaan. Manifesto politik PI kemudian banyak berpengaruh terhadap alam pikiran aktivis kepemudaan pada waktu itu. Pada tanggal 20 april – 2 mei 1926 di Jakarta diadakan kongres pemuda Indonesia I. kongres tersebut dihadiri oleh wakil-wakil organisasi pemuda seperti jong java, jong sumatranen bond, jong ambon, sekar rukun, jong islamieten bond, jong bataks bond, dan sebagainya. Kongres yang diketuai oleh M. tabrani ini menghasilkan keputusan penting sebagai berikut.
a. Akan dipersiapkan pelaksanaan kongres pemuda II
b. Semua perkumpulan pemuda diusulkan bersatu dalam organisasi pemuda Indonesia
Hasil keputusan tersebut akhirnya ditindaklanjuti, yaitu dengan melaksanakan kongres pemuda II pada tanggak 26-18 oktober 1928.
Kongres pemuda II dihadari oleh wakil-wakil dari organisasi-organisasi seluruh Indonesia. Di samping itu, hadir pula wakil-wakil dari partai politik dan organisasi pergerakan pergerakan seperti BU,PNI,PSI dan sebagainya.
Pelaksanaan kongres pemuda II terbagi dalam tiga siding, sebagai berikut :
a. Sidang pertama, 27 oktober 1928 di gedung balai pemuda katolik.
b. Sidang kedua, 28 oktober 1928 (8.00-12.00) di gedung, jalan merdeka utara 14
c. Siding ketiga, 29 oktober 1928 (17.00-23.00) bertempat di gedungt IC, kramat Raya 106
Adapun bunyi Sumpah Pemuda sebagai berikut.
Pertama : kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah dara yang satu, tanah Indonesia.
Kedua : kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia
Ketiga : kami putra dan putri Indonesia mengunjung bahsa persatuan, bahsa Indonesia.
Sumpah pemuda memiliki beberapa arti penting sebagai berikut:
a. Mendorong semangat persatuan kebangsaan,
b. Mendorong semangt perjuangan untuk menuntut Indonesia merdeka.
c. Mendorong pertumbuhan bahasa Indonesia.
d. Merupakan dokumen sejarah yang sangat kaya.
Post a Comment