Mobilitas Sosial

Mobilitas Sosial

Pengertian mobilitas sosial :
perpindahan status seseorang atau kelompok dari satu kedudukan ke kedudukan lain.

Macam-macam mobilitas sosial :


1. Mobilitas horizontal : pada lapisan yang sama.
Contoh : Pak Fajar, yang sebelumnya mengajar di SMK, sekarang mengajar di SMA.

2. Mobilitas vertikal : pada lapisan yang berbeda.
a. Vertikal naik.
Contoh : Ketika masih remaja, para perwira tinggi TNI adalah taruna Akademi Militer.
(UN 2009) (UN 2008)
b. Vertikal turun.
Contoh : Megawati, yang sebelumnya menjadi presiden, sekarang menjadi rakyat biasa.

Vertikal naik-turun
Contoh :
Seorang anggota TNI yang sangat berprestasi berhasil mencapai pangkat perwira tinggi di kesatuannya, namun ia harus pensiun karena faktor usia.
(UN 2010)

3. Mobilitas intragenerasi : terjadi dalam satu generasi.
Contoh : Kakak dokter, adiknya guru. (Mobilitas intragenerasi vertikal turun)

4. Mobilitas antargenerasi : terjadi pada dua generasi atau lebih.
Contoh : Ayah dokter, anaknya dokter. (Mobilitas antargenerasi horizontal)

Saluran mobilitas sosial vertikal naik :
a. organisasi politik
(UN 2009)
b. organisasi ekonomi
c. perkawinan
(UN 2008)
d. organisasi keagamaan
e. organisasi pendidikan

Proses mobilitas sosial seorang individu atau kelompok melalui saluran-saluran dalam masyarakat dinamakan social circulation.

Lembaga pendidikan merupakan social elevator karena lembaga pendidikan dapat mengantarkan seseorang ke lapisan sosial atas, tahap demi tahap.

Faktor penghambat mobilitas sosial :
(UN 2008)
a. tingkat pendidikan yang rendah
b. sudah puas dengan apa yang dimiliki
Share this article :
 

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. BAHAN AJAR GURU - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger