Setelah  operasi-operasi infiltrasi mulai mengepung beberapa kota penting di  Irian Barat, sadarlah Belanda dan sekutu-sekutunya, bahwa Indonesia  tidak main-main untuk merebut kembali Irian Barat. Atas desakan Amerika  Serikat, Belanda bersedia menyerahkan irian Barat kepada Indonesia  melalui Persetujuan New York / New York Agreement. 
Isi Pokok persetujuan :
1.          Paling  lambat 1 Oktober 1962 pemerintahan sementara PBB (UNTEA) akan menerima  serah terima pemerintahan dari tangan Belanda dan sejak saat itu bendera  merah putih diperbolehkan berkibar di Irian Barat..
2.          Pada tanggal 31 Desember 11962 bendera merah putih berkibar disamping bendera PBB.
3.          Pemulangan anggota anggota sipil dan militer Belanda sudah harus selesai tanggal 1 Mei 1963
4.          Selambat lambatnya tanggal 1 Mei 1963 pemerintah RI secara resmi menerima penyerahan pemerintahan Irian Barat dari tangan PBB
5.          Indonesia  harus menerima kewajiban untuk mengadakan Penentuan Pendapat rakyat di  Irian Barat, paling lambat sebelum akhir tahun 1969.
Sesuai  dengan perjanjian New York, pada tanggal 1 Mei 1963 berlangsung upacara  serah terima Irian Barat dari UNTEA kepada pemerintah RI. Upacara  berlangsung di Hollandia (Jayapura). Dalam peristiwa itu bendera PBB  diturunkan dan berkibarlah merah putih yang menandai resminya Irian  Barat menjadi propinsi ke 26. Nama Irian Barat diubah menjadi Irian Jaya  ( sekarang Papua )

+ komentar + 1 komentar
mantap bang terima kasih atas ilmunya
Post a Comment